MATERI INFORMATIKA SMA KELAS XI BERFIKIR KRITIS DAN DAMPAK SOSIAL INFORMATIKA KURIKULUM MERDEKA

 Materi Berpikir Kritis dan Dampak Sosial Informatika

Tujuan Pembelajaran

            Setelah mempelajari bab ini kalian akan mengenal dan belajar mengkritisi berbagai contoh penerapan Informatika khususnya dalam bidang pertanian dan kesehatan. Nah, untuk itu, pertama-tama kalian juga perlu memahami pentingnya berpikir kritis, membangun kebiasaan berpikir kritis, dan mempergunakan kemampuan berpikir kritis untuk mengkaji penerapan informatika dalam bidang pertanian dan kesehatan. Hasil analisis ini akan membantu kalian menentukan sikap yang tepat dalam menghadapi persoalan-persoalan yang mungkin muncul berkaitan dengan penerapan informatika dalam berbagai bidang tersebut kali ini. Selanjutnya, kalian dapat memakai pola berpikirnya untuk persoalan lainnya. Selain itu, kemampuan berpikir kritis akan bermanfaat dalam hidup pribadi maupun profesi kalian saat harus mengambil keputusan yang optimal.

Pertanyaan Pemantik

                Kita fokus dulu ke bidang-bidang yang akan dikaji. Perubahan penting apa yang terjadi dalam dunia pertanian dan kesehatan dalam 10 tahun terakhir? Apa yang menyebabkan perubahan tersebut?

Berfikir kritis dan dampak informatika


Apersepsi

            Revolusi industri 4.0 menyentuh hampir semua aspek dalam kehidupan sehari-hari. Dengan pemanfaatan Internet of things (IoT), automasi, teknologi cerdas di berbagai bidang, termasuk dalam bidang pertanian dan kesehatan. Sebagai contoh dalam pemanfaatan teknologi di bidang pertanian modern 4.0, petani dapat memantau kapan saatnya panen, kapan dan berapa banyak air yang harus dialirkan, tanpa harus datang ke sawah. Lalu pemasaran dan penjualan produk pun menjadi lebih efisien karena dapat dilakukan secara daring. Contoh pemanfaatan teknologi lainnya di bidang kesehatan, yaitu para dokter dapat melakukan operasi jarak jauh terhadap seorang pasien dari lokasi yang berbeda dengan lokasi tempat pasien dirawat. Terlebih pada masa pandemi di mana pertemuan langsung dibatasi dengan istilah social distancing, metode konsultasi dokter pun berevolusi, dengan hadirnya pilihan dapat dilakukan secara daring. 

               Perlu dipahami bahwa teknologi itu ibarat pisau bermata dua. Di satu sisi, kehadiran teknologi internet sangat memudahkan distribusi dan akses informasi yang kita butuhkan, namun di sisi lain mengakibatkan beredar dengan mudahnya berbagai macam berita bohong (hoaks). Lalu, bagaimana kita harus bersikap secara tepat terhadap berbagai macam produk TIK dan sistem komputasi tersebut? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, kalian membutuhkan kemampuan berpikir kritis dalam mengkaji kasus-kasus sosial terkait produk TIK dan sistem komputasi yang secara lengkap akan kalian pelajari dalam Bab 3 ini agar dampak negatifnya dapat diantisipasi serta manfaatnya dapat meningkatkan kualitas hidup orang

Pengantar Berpikir Kritis

            Di bagian ini kalian akan belajar tentang apa itu berpikir kritis, mengapa berpikir kritis itu penting, dan bagaimana cara melatih diri untuk berpikir kritis serta mempraktikkannya pada kasus terkait Dampak Sosial Informatika di bidang pertanian dan kesehatan. Kalian akan memulainya dengan mencermati dan merefleksikan kejadian yang sering dijumpai dalam hidup sehari-hari, menyimak bacaan tentang apa itu berpikir kritis, serta keterkaitannya dengan pengambilan keputusan. Kalian juga akan berdiskusi untuk mempraktikkan berpikir kritis dalam mengambil keputusan penting yang pernah kalian alami. Selanjutnya, kalian akan menyimak video dan membaca beberapa artikel untuk mendalami arti dan hal-hal prinsip tentang berpikir kritis yang akan menjadi bekal kalian mempelajari bagian selanjutnya dalam bab ini. 

Dunia Sekitarku

            Dalam era digital ini, berita dan informasi tersedia dalam berbagai bentuk mulai dari media cetak hingga digital yang disebarluaskan melalui berbagai cara. Beragamnya latar belakang masyarakat, menyebabkan respons orang terhadap suatu informasi pun beragam. Akibatnya, terkadang kita temukan peristiwa-peristiwa yang tidak diharapkan, bahkan merugikan atau membahayakan nyawa. Sebagai contoh, cukup sering kita mendengar atau membaca berita tentang orang yang tertipu pesan singkat yang dikirimkan melalui ponsel. 

            Di masa pandemi Covid-19, hingga bulan April 2021 Kementerian Komunikasi dan Informatika bahkan mencatat 1.733 hoaks terkait Covid-19 dan vaksin (Agustini, 2021). Beberapa berita hoaks terkait vaksin dan covid bahkan berujung pada kehilangan nyawa karena orang mempercayai berita yang tidak benar sehingga mengambil keputusan yang keliru ketika terpapar (Kurnia, 2019). Kita dapat menemukan pula berita tentang para remaja yang membahayakan nyawa dengan menghadang truk demi bisa menghasilkan konten yang disukai orang di media sosial (detikcom, 2021). Kasus lain yang juga kita jumpai adalah tentang pencurian data-data pribadi, yang terekam secara digital, untuk kejahatan (Annur, 2021). 

Ayo Berdiskusi

Aktivitas Berkelompok
Aktivitas BKDSI-K11-01-U: Dunia Sekitarku
Setelah menyimak beberapa peristiwa dalam pengantar materi di atas, selanjutnya diskusikan beberapa pertanyaan berikut dalam kelompok.

Mari Sadari
Dalam diskusi bisa saja masing-masing anggota kelompok memiliki pendapat berbeda. Dalam kehidupan nyata, kita akan sering menghadapi perbedaan semacam ini. Justru dari perbedaan pendapat ini kalian akan bisa belajar untuk saling menghargai, mencari kesepakatan dengan menimbang secara kritis pendapat masing-masing.

Aktivitas Berkelompok
Aktivitas BKDSI-K11-01-U: Dunia Sekitarku
Pertanyaan
Mengapa berbagai peristiwa di atas terjadi? 
Apa yang menyebabkan orang mudah mempercayai berita dan mengikutinya? 
Apa yang harus dilakukan orang agar peristiwa semacam itu tidak terjadi? 

Presentasikan hasil diskusi kelompok dalam kelas sesuai arahan dari guru. Tuliskan hasil kegiatan ini pada Buku Kerja kalian.

Mari Sadari

                Segala sesuatu yang kalian amati, pelajari, atau alami akan bermakna bagi kalian bila kalian bisa mengaitkannya dengan hidup kalian: apa hubungannya dengan pengalaman kalian sebelumnya, apa yang akan kalian lakukan selanjutnya? Memilah dan memilih: memilah yang positif dan yang negatif, kemudian memilih suatu pilihan dengan sadar untuk mencapai suatu tujuan. 

                Merenung dengan kritis akan menghubungkan apa yang kalian pikiran dengan apa yang kalian lakukan. 

            Setelah mencermati berbagai peristiwa sehari-hari di atas dan mendiskusikannya, jawablah beberapa pertanyaan berikut dalam Lembar Refleksi pada Buku Kerja: 

  1. Apakah selama ini kalian mengecek terlebih dahulu kebenaran informasi yang kalian terima sebelum meneruskannya ke orang lain? 
  2. Apa manfaat atau kerugian yang kalian dapatkan dari jawaban kalian atas pertanyaan nomor 1 di atas? 
  3. Berkaitan dengan pokok pembicaran dalam bagian ini, niat pribadi apa yang muncul setelah melakukan diskusi dalam kelompok?
[ Lazy adsense Script with auto ads ]